Minggu, 05 Juni 2011

Tiang bendera (part 2)

Ngelanjutin cerita akhdan tentang tiang bendera, well, gw ga ngerti dulu gw kerasukan jiwa patriotisme cut siapalah sampe bisa2nya sering kali mau diajak dua "manusia-patriot" buat bertindak pahlawan dan menyelamatkan sang saka merah putih.

Kalo ga salah, dan, ndam, itu kejadiannya 2x ga sih? Hahaha.

Kejadian selanjutnya kalo ga salah ga jauh2 dr kejadian pertama. Pas itu lagi kelas, dan lagi idle gitu cuma;  beberapa anak bergosip, beberapa belajar, mungkin beberapa mengaji, dan sisanya kayang *abaikan*. Mendadak langit mendung. Pria2 patriot itupun mulai panik "apa kabar bendera?". Entah knp, diantara sekian manusia paskibra yg ada disana, mereka memilih gw sbg korban buat diajak bertindak pahlawan... Dan jiwa cut-entah-siapa itu pun mulai merasuk dan gw pun dgn polosnya mengangguk.

Setelah berlari2 sedikit smp ke lapangan, dengan asumsi hujan akan segera turun, kami pun siap berdiri didepan tiang bendera dan melakukan beberapa printilan peraturan sebelum menurunkan bendera. Hari itu kayanya aman2 aja buat gw, bendera turun, sempet kayanya ada yg nyeletuk "inget yg kemaren deh" (baca: tiang bendera kamu, dia, dan kita semua - akhdan arif). Dan pada saat bendera udah beres dilipet, ada yg sekip otaknya membiarkan si tali itu menggantung dan "CTANG!"..

Dan salah satu ujung tali itu kembali nyangkut diatas.

Goblok.

Dua kali loh.

Manusia macem apa ini.

Berapa sih IQ lo?

3 anak ini pun panik, dan berloncatan menjauhi si tiang bendera sambil ngeliat keujungtiang dengan hrpan mendadak tu tali turun sendiri.

Setelah itu kami pun menyusun rencana supaya bagaimana tindakan patriotis-bodoh itu masih tetap terlihat heroik..

Kami ngaku sama ka fathin yg pas itu koor PPBN, atau PBBN ya? Haha, dan minta dihukum: "gapapa kak, push up sama skot jam 500x" *masalah numericalnya gw rada skip, kira2 segitulah ya*. Bahkan kami memaksa loh, walopun si kakak bilang gausah!. Thanks god, gw wanita, si skotjam bisa gw selesaikan dlm wkt sebentar saja, hahahaha. Sedangkan nasib 2 pria lain gw gatau deh.

Hari itu gw inget banget, sorenya ada suplemen, lapangan ramai dan beberapa anak paskib memandang kagum ke ujung tiang. Parahnya, upacara diundur karena "tiang bermasalah". Banzai.

Dan hal tragis terakhir yg terjadi adalah; 2 manusia-patriotis-heroik bernama andam deatama dan akhdan arif ini malah taun depannya jadi koor - staff PPBN/PBBN. Dan divisi ini makin tragis lagi karena ada nitongnya. *tetep* HAHAHA

Ah, ndam, dan, CMIIW too! :D

Puti Adani
Civeramoz - Manajemen FEUI

*eh akhdan! Tuh! bukan perkebunan atopun peternakan ya!*

1 komentar:

  1. p.s gw lupa, kyanya pas gw yang piket jaga bendera, ada yang ngejatohin bendera, kena tanah, trus gw suru push up sama bending, siapa ya? hee. maaf yaaaa siapa pun itu hehe

    BalasHapus